Cara Memaksimalkan Program Pelatihan dan Pengembangan Karyawan

Bagikan ke:

Setiap perusahaan pasti ingin memiliki sumber daya manusia yang unggul dan kompeten untuk mendukung operasional bisnis. Mengadakan program pelatihan dan pengembangan karyawan adalah salah satu caranya. Daripada merekrut karyawan baru yang belum tentu cocok dengan kultur perusahaan, banyak perusahaan memilih untuk melatih karyawan lama mereka yang sudah jelas cocok dengan kultur perusahaan agar mampu menguasai keterampilan tertentu.

Implementasi program pelatihan dan pengembangan yang maksimal akan meningkatkan kualitas karyawan secara tepat guna. Apa saja yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan program pelatihan dan pengembangan karyawan? Simak ulasan singkat berikut!

Rancang Learning Path Secara Bertahap

Tidak ada seseorang yang langsung mahir ketika mempelajari sesuatu. Oleh karena itu, karyawan dapat mempelajari segala sesuatunya secara bertahap. Faktor ini menjadi perhatian penting bagi HRD untuk merancang jenjang pembelajaran atau learning path secara bertahap. Pelatihan untuk karyawan sebagai staff biasa tentu tidak akan sama dengan pelatihan untuk karyawan yang dipersiapkan menjadi manajer.

Cari Tahu Apa yang Karyawan Butuhkan

Langkah selanjutnya, HRD harus mencari tahu dengan lengkap apa saja yang dibutuhkan karyawan. Hal ini bisa dicari tahu melalui penilaian kinerja dan review performa secara rutin serta menggunakan Training Need Assessment. Selanjutnya, HRD bisa melakukan analisis gap kompetensi untuk memahami apa saja yang dibutuhkan karyawan untuk memenuhi kompetensi yang dibutuhkan perusahaan.

Coba Berikan Reward Kepada Karyawan yang Unggul

Dalam setiap program pelatihan, biasanya ada karyawan yang bersungguh-sungguh dan sangat unggul selama menjalani pelatihan. Coba berikan apresiasi atau reward kepada karyawan tersebut agar karyawan merasa dihargai oleh perusahaan. Pemberian penghargaan ini juga dapat memotivasi karyawan lain yang memiliki kinerja biasa-biasa saja untuk menjalani pelatihan selanjutnya lebih serius dan bersungguh-sungguh.

Tetapkan Regulasi Sejelas-Jelasnya

Selain memberikan penghargaan, HRD juga harus menetapkan regulasi atau aturan sejelasnya. Contohnya adalah sanksi, sesi, dan karyawan siapa saja yang harus mengikuti pelatihan tersebut. Hal ini untuk menghindari adanya pelanggaran dari pihak karyawan, contohnya bolos training, tidak ikut sesi berikutnya, mengajukan resign setelah mendapatkan training, dan sebagainya.

Gunakan Software Training

Selanjutnya, HRD dapat menggunakan Software Training untuk memaksimalkan program pelatihan dan pengembangan karyawan. Contohnya adalah Software Training dari LinovHR yang memiliki banyak fitur unggulan untuk mengelola berbagai macam pelatihan karyawan. Software ini dipilih banyak perusahaan karena fitur dan tampilan yang mudah dipahami oleh HRD. sehingga HRD tidak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi dengan software.

Itu tadi beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan program pelatihan dan pengembangan karyawan. Implementasi yang benar akan memaksimalkan hasil program pelatihan. Dengan begitu, perkembangan bisnis juga ikut berjalan seiring berhasilnya program pelatihan dan pengembangan di perusahaan.


Bagikan ke:

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.